Kura-kura brazil atau red eared slider bisa dibedakan jenis kelaminnya saat sudah dewasa, pada umur 2 tahun lebih.
Untuk membedakan jenis kelamin kura-kura brazil, bisa dilihat dari ukuran tubuh, panjang cakar, dan panjang ekor.
Perbedaan kura-kura brazil jantan dan betina adalah sebagai berikut.
Ukuran tubuh jantan lebih kecil dari betina pada saat sudah dewasa dengan umur yang sama. Ukuran jantan yang lebih kecil memudahkan jantan untuk naik ke atas badan betina saat proses perkawinan. Betina berbadan lebih besar karena butuh ruang tambahan di tubuhnya untuk membentuk telur.
![]() |
Jantan atas, betina bawah |
Cakar kaki depan jantan lebih panjang dari cakar kaki depan betina, cakar jantan panjangnya sekitar 1,5 cm sedangkan betina sekitar 0,8 cm. Jantan memiliki cakar yang panjang untuk digunakan mencengkeram betina pada saat proses perkawinan.
![]() |
Jantan kanan, betina kiri |
Ekor jantan lebih panjang daripada betina. Jantan memiliki ekor yang lebih panjang karena digunakan sebagai media kopulasi, untuk memasukkan sperma ke dalam tubuh betina.
![]() |
Jantan kiri, betina kanan |
Kura-kura brazil adalah jenis reptil yang paling banyak dipelihara dan mudah diperoleh. Harga anakan kura-kura brazil cukup murah sehingga membuat orang mudah membelinya.
Saat masih kecil warna kura-kura brazil hijau terang tapi setelah dewasa warnanya akan semakin gelap dan cenderung berubah menjadi kecoklatan.
Merawat kura-kura ini di akuarium cukup mudah. Mereka bisa diberi makan pelet makanan ikan atau pelet khusus makanan kura-kura. Selain itu mereka suka sekali memakan daging ikan dan makanan hewani lainnya. Kadang kala mereka juga suka memakan sayura. lunak seperti sawi, pakcoy, dan brokoli.
Semoga bermanfaat..
0 komentar
Post a Comment