Black skirt tetra (Gymnocorymbus ternetzi) kadang juga disebut black tetra adalah ikan hias yang berasal dari Brazil dan sekitarnya. Ikan ini tubuhnya pipih lebar dengan warna silver dan corak hitam di tubuhnya.
Budidaya ikan black tetra cukup mudah karena ikan ini bisa kawin dalam wadah kecil sekalipun. Ikan ini bisa dikawinkan dengan metode sepasang ataupun dengan metode komunitas yaitu beberapa pasang dalam satu wadah.
Untuk bisa mengawinkan black tetra, yang pertama harus dilakukan adalah membedakan jenis kelaminnya terlebih dahulu. Untungnya membedakan jantan dan betina pada ikan ini sangat mudah. Kita hanya perlu memperhatikan warna tubuh, bentuk perut, dan ukuran tubuhnya saja.
Black skirt tetra jantan, perutnya ramping |
Black skirt tetra betina, perutnya gemuk |
Warna tubuh
Warna black tetra jantan lebih gelap atau lebih hitam dari betina. Si betina warna hitamya akan nampak lebih pudar daripada jantan bila sudah matang gonad dan siap kawin.
Bentuk perut
Bentuk perut adalah ciri utama untuk membedakan jenis kelamin black tetra. Hampir sama seperti jenis ikan lain, perut betina akan nampak gemuk saat sudah siap kawin, sedangkan perut jantan nampak ramping. Betina perutnya lebih gemuk karena berisi telur yang siap dikeluarkan.
Ukuran tubuh
Ukuran tubuh betina cenderung lebih besar daripada jantan pada umur yang sama. Betina badannya lebih lebar dibandingkan jantan. Perbedaan ini akan nampak cukup jelas pada black tetra yang sudah berumur 5 bulan ke atas.
Itu adalah tiga ciri utama untuk membedakan jenis kelamin black skirt tetra. Cara ini sangat mudah dilakukan namun dengan catatan ikan sudah berumur lebih dari 5 bulan. Karena kalau umur ikan kurang dari 5 bulan akan cukup sulit dibedakan karena belum siap kawin.
0 komentar
Post a Comment