Katak dalam famili Megophryidae dikenal dengan sebutan katak serasah karena umumnya memiliki warna seperti sampah daun. Katak-katak ini berukuran kecil mulai dari 2 hingga 12,5 cm dan umumnya hidup di lantai hutan. Terdapat 9 genus dan 180 jenis dalam famili Megophryidae. Katak ini dapat ditemukan mulai dari India, Pakistan, dan Asia Tenggara.
Mereka memiliki morfologi dan warna yang serupa dengan daun-daun yang berguguran, ini merupakan bentuk kamuflase untuk melindungi diri dari pemangsa. Bila dilihat dari atas, tubuhnya mirip dengan daun-daun kering yang telah berguguran. Bahkan spesies Megophrys nasuta memiliki tonjolan epidermis yang mirip dengan tulang-tulang daun.
Megophrys nasuta |
Seperti katak pada umumnya, famili megophryidae merupakan hewan nocturnal. Mereka aktif di malam hari dan makan berupa serangga-serangga kecil yang dapat ditangkapnya. Katak ini kurang pandai dalam melompat, kebanyakan lebih memilih berjalan daripada melompat. Salah satu ciri utama katak ini adalah lidahnya yang bentuknya menyerupai dayung.
Genus Megophrys merupakan anggota famili megophryidae yang terkenal karena memiliki perpanjangan mirip tanduk di ujung mata dan hidungnya, sehingga sering disebut sebagai bangkong bertanduk. Berudu dari megophryidae dapat ditemukan di berbagai lingkungan, mulai dari aliran sungai, kolam, dan genangan air lain di hutan.
0 komentar
Post a Comment