Terdapat banyak sekali jenis bakteri dan jumlah jenisnya
terus bertambah seiring dengan mutasi yang terjadi pada mikroorganisme
tersebut. Pada usus manusia saja terdapat 500 hingga 1000 jenis bakteri yang mencerna sisa-sisa makanan dalam tubuh. Bakteri dalam usus
manusia bersifat menguntungkan karena dapat menghasilkan vitamin dan zat-zat
lain yang berguna bagi tubuh, selain itu bakteri juga akan mencerna serat
sehingga memudahkan keluarnya kotoran.
Bakteri gram positif: ungu Bakteri gram negatif: merah |
Menurut Campbell, bakteri dapat digolongkan menjadi 5
kelompok sebagai berikut.
Proteobacteria
Merupakan kelompok yang beranggotakan bakteri gram negatif.
Bakteri dalam kelompok ini mengolah makanan secara autotrof, kemoautotrof, dan
heterotrof. Beberapa bersifat aerobik sedangkan yang lainnya merupakan
anaerobik. Proteobacteria sendiri terbagi menjadi alfa proteobacteria, beta
proteobacteria, gamma proteobacteria, delta proteobacteria, dan epsilon
proteobacteria. Contoh bakteri dalam kelompok ini adalah Rhizobium dan
Nitrosomonas.
Chlamydias
Merupakan kelompok bakteri parasit yang hidup hanya pada
tubuh hewan. Kelompok ini merupakan bakteri gram negatif yang memiliki
struktur sel yang tidak biasa, dimana dinding selnya tidak memiliki
peptidoglikan. Contoh bakteri dalam kelompok ini adalah Chlamidia trachomatis
yang dapat menyebabkan kebutaan pada manusia.
Spirochetes
Merupakan kelompok bakteri heterotrof yang berbentuk panjang
dan spiral, membentuk helik. Kebanyakan bakteri dalam kelompok ini hidup bebas,
namun ada pula yang merupakan parasit pada manusia seperti Treponema pallidum yang
menyebabkan penyakit sifilis.
Cyanobacteria
Merupakan kelompok bakteri yang memiliki klorofil sehingga
mampu menghasilkan oksigen yang dilepaskan ke atmosfer. Bakteri dalam kelompok
ini merupakan fitoplankton dalam perairan air tawar dan laut. Mereka
menghasilkan lebih banyak oksigen dibandingkan seluruh tumbuhan yang ada di muka bumi. Beberapa juga mampu mengikat nitrogen bebas di udara sehingga dapat
menyuburkan lingkungan sekitarnya. Contoh bakteri dalam kelompok ini adalah
Oscillatoria.
Bakteri gram positif
Merupakan kelompok bakteri gram positif dengan anggota jenis
yang sangat banyak. Disebut gram positif karena mereka akan nampak berwarna
ungu ketika dilakukan pewarnaan gram (bakteri gram negatif akan berwarna merah
ketika dilakukan pewarnaan gram). Bakteri dalam kelompok ini ada yang hidup
bebas maupun sebagai parasit. Contoh bakteri dalam kelompok ini adalah Bacillus
anthracis yang dapat menyebabkan penyakit anthraks. Pernah terjadi kasus di USA
pada tahun 2001 dimana sebuah kantor pos mendapat kiriman surat yang di
dalamnya mengandung endospora Bacillus anthracis, para petugas kantor pos tersebut
kemudian menderita anthraks yang berakibat kematian. Kejadian tersebut
merupakan salah satu penggunaan bakteri sebagai senjata biologis yang
berbahaya.
Selain dibedakan berdasarkan sifat-sifat yang dimilikinya,
bakteri juga dapat dibedakan berdasarkan bentuk selnya. Secara umum terdapat
tiga bentuk sel bakteri, yaitu batang (basil), bola (kokus), dan spiral.
Bentuk-bentuk bakteri |
Penggolongan bakteri berdasarkan bentuk selnya adalah
sebagai berikut.
- Basil, bakteri yang berbentuk batang yang bersifat individu.
- Diplobasil, bakteri berbentuk batang yang selalu menempel dalam dua individu.
- Streptobasil, bakteri berbentuk batang yang sambung-menyambung seperti rantai dengan banyak individu.
- Kokus, bakteri berbentuk bola yang bersifat individu.
- Diplokokus, bakteri berbentuk bola yang selalu menempel dalam dua individu.
- Streptokokus, bakteri berbentuk bola yang sambung-menyambung seperti rantai dengan banyak individu.
- Stafilokokus, bakteri berbentuk bola yang saling menggerombol mirip dengan buah anggur.
- Sarkina, bakteri berbentuk bola yang berkelompok dalam delapan individu menciptakan bangun kubus.
- Vibrio, bakteri berbentuk seperti koma dan agak spiral.
- Spirosaeta, bakteri berbentuk spiral dan memiliki sel yang agak panjang.
0 komentar
Post a Comment