Cerek Kernyut adalah burung migran yang kadangkala
mendatangi Indonesia sebagai persinggahan saat tempat asalnya sedang mengalami musim dingin.
Burung ini dapat menempuh jarak ribuan kilometer dalam usahanya mencapai tempat
singgah sementara. Mereka biasa bermigrasi dalam kelompok besar dan mampu
terbang sangat lama tanpa istirahat. Baca juga Cara Burung Menemukan Arah SaatMigrasi.
Cerek Kernyut diluar musim kawin |
Burung ini berukuran sedang, kurang lebih 25 cm dengan warna
tubuh coklat keemasan sehingga mereka juga diberi nama Pacifik Golden Plover.
Tubuhnya bercoret kehitaman dan putih dengan paruh dan kaki berwarna gelap.
Saat musim kawin tiba, bulu-bulu di wajah, leher, dan perut akan berubah warna
menjadi hitam baik pada jantan maupun betina.
Cerek kernyut berkembangbiak di belahan bumi utara meliputi
daerah Kanada, Greenland, dan daerah artik lainnya. Di Indonesia mereka
merupakan pengunjung yang dapat ditemukan di hampir semua wilayah Indonesia.
Mereka menyukai daerah pantai dengan banyak pasir sebagai tempat istirahat dan
mencari makan. Kadangkala mereka nampak mencari makan di persawahan dan
tempat-tempat lapang yang tidak jauh dari pantai.
Burung ini bukanlah burung yang dilindungi karena jumlahnya
masih sangat banyak di alam. Burung ini juga tidak menjadi objek jual beli
burung karena tidak memiliki suara yang indah. Pada waktu flu burung sedang
merebak di berbagai belahan dunia, burung-burung migran seperti cerek kernyut
kemungkinan menjadi salah satu penyebab virus flu burung dapat menyebar dari
satu negara ke negara yang lain.
0 komentar
Post a Comment